Temaram rembulan setengah hati
naungi diri yang dirundung sedih dalam badai duka nestapa
Ketika langkah maut menyapa
akankah diriku yang duka nestapa
datang menghampiri dirimu yang gelisah
menghadapi mati yang tinggal sejari?
Mungkin ku kan datang
tapi nanti ku tak tahu akhir dari semua itu
Akankah kau bangkit kembali
ataupun makin larut tenggelam dalam asa yang terbuang
Ketika mentari t’lah kembali,
kuingin lihat wajah yang berseri
dengan semangat yang takkan mati
walaupun maut menghampiri
Kuingin kau bangkit tatap ke depan
Kuingin kau hadapi kenyataan walau susah ‘tuk dilakukan
Kuingin kau terus berjuang
hingga akhirnya…
padam….
created by :
‘Snowcat’
Tidak ada komentar:
Posting Komentar